Minggu, 28 Maret 2010

Bohong kalau anda tidak ingin terkenal

Bohong kalau anda tidak ingin terkenal
Anda ingin terkenal atau dikenal banyak orang, terutama oleh teman – teman anda? Bohong jika anda menjawab tidak. Kalaupun anda mengaku sebagai sosok pemalu, saya yakin, pikiran bahawa sadar anda pasti mengatakan sebaliknya. Dalam banyak peristiwa, seperti pertemuan, barangkali anda sering duduk di belakang. Cobalah jujur, bukanlah itu merupakan pesan bahwa anda hendak mengatakan, “hai. Lihatlah aku. Aku seorang pemalu, lho! Dengan duduk malu di belakang, tanpa anda sadari, anda menginginkan diri anda dikenal sebagai seorang pemalu.

Saya menulis dengan maksud agar lebih banyak orang mengenal saya. Buat saya yang setiap minggu sekali muncul di Liverpool tv dalam acara “seeing a beatles museum” kemunculan itu sendiri belum memuaskan saya. Bagaimana saya bisa bilang puas kalau di televise khusus berita itu kemunculan saya juga teman – teman yang lain Cuma 3 menit. Itu pun pukul 18.00 soalnya kalau di Indonesia jam 00.20 di saat sebagian besar pemirsa televisi di Indonesia sudah tertidur lelap.

Lagi – lagi berniat menjadi orang terkenal, saya memanfaatkan facebook habis – habisan. Saya narsis ? terserah, jika anda menyimpulkan seperti itu. Yang pasti lewat blog dan facebook, saya lebih banyak mengupload catatan daripada foto. Anda juga bisa menjadi orang terkenal dengan menulis. Yang penting, anda punya kemauan. Asal punya kemauan, menulis atau mengarang. Kata arswendo atmowiloto, gampang.

Dunia sekarang bener bener telah menjadi datar seiiring dengan semkain berkembangnya teknologi informasi. Sekarang ini, menulis blog, facebook, atau twitter lebih punya gaung daripada menulis artikel di surat kabar. Respon atau tulisan kita did facebook lebih spontan, karena benar benar real time. Situasi seperti ini tidak mungkin kita rasakan jika kita menulis di surat kabar atau menulis buku, karena pembaca praktis tidak memiliki ruang khusus untuk berinteraksi dengan penulis.

Facebook dan twitter mengubah segalanya. Situs jaringan sosial ini memberikan berjuta kemungkinan untuk menjadikan diri kita terkenal dengan cara menulis. Ya, benar, menulis. Bayangkan, jika kebetulan terarik dengan catatan anda, temen anda, punya keleluasaan untuk mengforward atau membagi tulisan anda kepada teman temannya yang lain. Itu berarti, jalan untuk terkenal semakin terbuka lebar.

Minggu, 21 Maret 2010

Quantum Note taker Bab 3

Jadikan Kebiasaan
buat catatan kuantum di kelas

Jadikan kebiasaan!
pajang peta pikiranmu di dinding kamar
Jadikan kebiasaan!
Gunakan warna,panah,dan garis untuk membuat hubungan
Jadikan Kebiasaan!
Gunakan lingkaran ,simbol, dan gambar untuk menekankan informasi
Jadikan Kebiasaan!
Buat simbolmu sendiri
Jadikan Kebiasaan!
Diskusikan catatanmu berulang ulang dengan teman
Jadikan kebiasaan!
kaji ulang peta pikiranmu, balik dan ucapkan dengan nyaring
Jadikan kebiasaan!
Pecah informasi di catatanmu agar lebihi mudah dipelajari

Fokuskan diri pada berlatih dan menjadikan catatan kuantum sebuah kebiasaan.
Dengarkan secara aktif
Bila kamu memakai teknik catatan :CB, pertanyaan – pertanyaan itu memberimu banyak bahan untuk kamu tuliskan di sisi kanan garis. Selalu rangkum informasi serta ide penting dan bermakna yang perlu kamu pertahankan ingat dan gunakan catatan harus terfokus pada bahan yang penting atau akan diperlukan nanti.

Amati dengan Aktif
Perhatikan petunjuk yang bisa kamu dapatkan dari pembicara dan bahan bacaanmu. Petunjuk di bahan bacaan bisa berbentuk kepala kalimat, huruf tebal, huruf miring, gambar, grafik, dan diagram. Beberapa buku menyediakan kerangka bab yang berisi topik topik penting. Lihat bagian rangkuman tiap bab. Catat kesimpulan penulis atau pembicara. Cari juga petunjuk fisik dari guru atau pembicara.
Setiap pembicara memiliki gaya unik dan kamu bisa mengambil poin penting dengan memahami gaya gaya ter:sebut. Aktifkan antenamu untuk ekspresi wajah, gestur, gerakan tubuh, dan suara pelan serta nyaring pembicara.gf

Kaji ulang
Jika kamu tahu apa yang akan ipaparkan guru atau pembicara, kaji bahannya dan temukan sebanyak mungkin informasi sebelumnya. Memiliki pengetahuan lebih awal membantumu mengenali poin-poin penting selama pemaparan. Kamu juga akan belajar konsep mana yang kurang jelas bagimu. Jadi, kamu bisa menyiapkan pertanyaan.

Buku :Quantum note taker
Bab : 3
Pengarang : Bobbi Deporter

Minggu, 14 Maret 2010

Quantum note taker bab 2

Jadikan informasi lebih mudah diingat

Bila mencatat menyenangkan, kreatif dan bekerja sesuai cara kerja otakmu, kamu akan mendapatkan hasil lebih baik dalam belajar. Dan jika memakai peta pikiran untuk mencatat, kamu bisa melihat gambaran besar catatanmu dengan lebih jelas di pikiranmu.
Peta membuatmu bisa membangun hubungan dan mengaitkan ide- ide karena menuliskannya dengan pas. Itu sebabnya kami mengatakan, seandainya otakmu punya joystick atau krayon besar, catatan yang muncul dari pikiranmu akan tampak seperti peta pikiran .
Peta Pikiran (Mind Mapping)

Kamu mungkin sudah tahu tentang peta pikiran ( Mind Map ) karena cara ini sudah bertahun-tahun digunakan di seluruh dunia. Tony Buzan membuatnya agar kita bisa mencatat lebih baik dengan menirukan cara kerja otak. Dia melandaskan metode pemetaan ini pada penelitiannya tentang ingatan. Dua cara utama otak mengingat dengan baik adalah lewat asoasi ( menghubungkan dan mengaitkannya dengan sesuatu yang sudah dikenal ) dan menekankan ( membuat informasi itu penting bagimu lewat pengulangan dan penekanan ). Peta pikiran memberimu gambaran besar tentang informasi baru karena kamu menggambarkan koneksi untuk melihat hubungan antar-informasi, apa nilai pentingnya, dan apa yang ingin kamu ingat tentangnya.

Peta Pikiran Bak Sahabat Belajar yang Baik
Kamu bisa memakai peta pikiran yang kamu ciptakan di kelas untuk catatan pelajaran, atau menciptakan Peta Pikiran baru untuk membantumu belajar. Cara mana pun, jawaban yang kamu cari biasanya muncul dalam bentuk warna, gambar, symbol, dan kata. Seolah, Peta Pikiran membawamu kembali ke saat kamu membuatnya dan membantumu mengingat dengan tepat apa yang kamu pikirkan, serta penekanan pemaparnya. Itu cara peta pikiran membuat informasi mudah diingat.

Perhatikan bagaimana semuanya berhubungan. Saya mengubah informasi acak menjadi gambar terhubung yang memadukan semua kata dan pikiran. Dengan sekali pandang, saya bisa melihat semua yang ingin saya lngat di buku ini. Saya memakai huruf besar, gambar, warna berbeda(anggap saja begitu – meski di cetak tidak full color) dan symbol yang menkankan kata kunci dan kalimat untuk membentuk kesan dan menghubungkan ide sehingga membuat informasi itu mudah diingat.
Saya juga membuat semua katqa dan pikiran terhubung dengan topik utama dan topik lainnya dengan memakai cabang tebal tipis untuk menggambarkannya di system yang saya pakai untuk menghfal.

Buku : Quantum note taker
Bab : 2
Pengarang : Bobbi deporter

Minggu, 07 Maret 2010

Quantum Note taker Bab 1

Jadikan Informasimu penuh makna

Sebenarnya, apa sih manfaat mencatat? Apa yang membuat informasi jadi lebih bermakna? Bukan hanya menuliskan apa yang dikatakan orang lain- kita perlu menghubungkan apa yang kita dengar atau alami dengan pemikiran kita tentangnya, apa yang sudah kita ketahui tentangnya,dan bagaimana kita bisa menggunakannya. Itu yang dipermudah dalam mencatat secara kuantum, informasi baru menjadi lebih mudah dipahami saat kamu belajar dan memepelajarinya.

Catatan : CB
Jangan hanya mencatat tapi membuat catatan
Catatan: CB adalah teknik mencatat kuantum yang membantumu memahami informasi mengingatnya lebih lama, dan memahaminya dengan lebih baik. Di catatan : CB, “c” adalah kependekan dari catat dan “b” adalah kependekan dari membuat catatan . catatan cb adalah teknik siap pakai untuk mencatat pelajaran di kelas atau presentasi apa pun.

Teknik quantum ini membuat seluru otakmu sibuk dengan memadukan dua tindakan : mencatat dan membuat catatan . bagian mencatat membuat mu focus pada isi yang tengah di sampaikan , dan bagian membuat catatan membuatmu tetap tertarik dengan menuliskan pemikiran dan perasaanmu terkait dengan apa yang kamu dengar .
Catatn CB membantumu memfokuskan diri pada informasi dan membuatnya lebih bermakana
C untuk Mencatat. Tuliskan informasi yang ingin kamu ingat .
B untuk Membuat catatan. Tuliskan pikiran dan perasaanmu sendiri.
Salah satu alasan catatan CB berhasil adalah karena teknik ini menjadikan penilaian , rasa ingin tau, dan pendapatmu penting. Belajar itu sesuatu yang mengassyikan dan menarik, catatan CB menganggap penting perasaan kita, apa yang kita pedulikan, dan apa yang sudah kita ketaui.

Teknik ini menyelaraskan pikiran kita dan informasi baru lewat menghubungkannya dengan apa yang penting bagi kita.
Tahukah kamu mengapa pikiran kita melantur meski kita sudah berusaha keras untuk memerhatikan ? otak kita memproses informasi lebih cepat daripada kecepatan manusia! Bahkan, rata – rata kecepatan bicara orang normal tak bisa mengikuti kecepatan prosesor otak kita. Rata – Rata kecepatan berbicara manusia adalah 200 – 300 kata per menit. Otak kita memproses apa yang kita dengar dengan kecepatan 600 – 800 kata per menit.